3 Pembelajaran Hidup dari Drama Korea Payback 2023

Di awal tahun 2023, Moon Chae Won kembali ke layar kaca dalam drama terbarunya berjudul Payback. Drama yang mengusung tema thriller balas dendam ini pun sedikit dibumbui dengan tema hukum loh! Drama Payback tidak hanya dibintangi oleh Moon Chae Won, tapi juga ada Lee Sun Kyun, Kang Yoo Seok dan Park Hoon.

Ngomong-ngomong drama yang disutradarai oleh Lee Won Tae ini bagi saya cukup singkat, karena hanya berjumlah dua belas episode. Jadi cukup enak dinikmati bagi kalian yang tidak suka drama dengan episode yang panjang. Kendati demikian, penyelesaian konfliknya tidak terkesan dipaksakan kok, malah porsinya pas.

Drama Payback mulai tayang pada 6 Januari 2023 dan baru saja menyelesaikan episode terakhirnya pada sabtu malam lalu dengan kesan yang cukup menggembirakan. Sebab sejak dihari penayangannya saja, drama Payback sudah mendapatkan banyak cinta dari penontonnya loh!

Jadi enggak heran, bila drama Payback menjadi salah satu drama yang saya rekomendasikan bagi kalian yang murni menyukai tema thriller balas dendam. Sebab drama Payback tidak ada love line-nya sama sekali. Jarang-jarang ‘kan drakor enggak ada love line-nya, tapi masih mendapatkan banyak cinta dari para penontonnya?



Lantas drama Payback bercerita tentang apa sih?

Sinopsis Drama Payback 2023

Drama Payback secara singkatnya bercerita tentang aksi balas dendam seorang putri bernama Park Joon Kyung (yang diperankan oleh Moon Che Won) terhadap kelompok kartel uang yang dipimpin oleh Myung In Joo ( diperankan oleh Kim Hong Pa). Joon Kyung menuntut balas dendam karena penguasa kartel tersebut telah membuat perusahaan ibunya bangkrut dan diambil alih oleh ketua Myung. Hal tersebut tentu dengan cara yang tidak logis. Sebab dalam membangun kartel uangnya tersebut, ketua Myung bisa melakukan berbagai cara seperti pemerasan, kekerasan, penipuan dan berbagai trik tipu muslihat lainnya.

Bahkan, tidak hanya mengambil alih secara paksa. Ketua Myung memanfaatkan profesi menantunya yang bekerja di kejaksaan untuk membuat para korbannya seolah-olah menjadi tersangka, baik dalam kasus suap maupun kasus pidana lainnya. 

Akan tetapi karena ibu Joon Kyung yang tidak terpengaruh oleh kasus seperti itu dan tetap ingin menjaga perusahaannya, ketua Myung memutuskan mengambil jalan pintas dengan mengakhiri nyawa ibu Joon Kyung. Kala itu ibu Joon Kyung dibuat seolah-olah tengah bunuh diri karena stress dalam kasus suap yang dialaminya.

Sang putri yang merasa janggal dengan kematian juga kasus ibunya memutuskan untuk melakukan investigasi secara pribadi dan melakukan balas dendam. Dia dibantu oleh Eun Yong (diperankan oleh Lee Sun Kyun) seorang yang bekerja dalam perdangan uang juga pemilik dana ekuitas swasta global sekaligus satu-satunya keluarga yang dimiliki Joon Kyung. Sebab, kendati Eun Yong bukan saudara kandungnya, dia sudah diangap keluarga sejak dibantu oleh ibu Joon Kyung. Seperti halnya pepatah, kadang air lebih kental daripada darah. Begitulah dengan Eun Yong terhadap Joon Kyung dan ibunya.

Dalam aksi balas dendamnya tersebut, Joon Kyung sangat paham bila mereka tidak bisa dilawan dengan hukum yang ada. Sebab dalam kejaksaan saja sudah banyak petinggi yang terlibat. Dengan begitu, Eun Yong menggunakan uangnya untuk meruntuhkan hukum yang ada. 

Kalian tahu sendirilah, kedudukan uang dimata orang-orang penjilat seperti mereka itu menjadi senjata paling mutakhir. Sehingga mereka sendiri tidak sadar, bila uang yang diterimanya sebagai kebahagiaan dan kekuasaan sesaat tersebut sebenarnya adalah  jalan untuk menggali kuburannya sendiri. 

Aksi balas dendam Eun Yong dkk, tentu penuh dengan tipu muslihat pula. Namun Eun Yong bukanlah ketua Myung yang begitu kejam dan serakah. Dia seorang yang cerdas dalam melihat situasi bagitupun lawan. Sehingga dalam hal ini, Eun Yong dkk berhasil meruntuhkan kartel uang milik ketua Myung beserta komplotannya dengan strategi yang elegan.

“Keadilan tanpa kecerdasan adalah kesia-siaan.” Kutipan Eun Yong pada episode ke-11.

Dari aksi balas dendam dan alur Payback tersebut, saya menjadi belajar beberapa hal diantaranya.


1. Keluarga adalah Segala-galanya

Drama Payback memberikan perenungan kepada saya bila keluarga adalah sesuatu yang tidak bisa dinilai dengan uang. Dengan kata lain keberadaan keluarga mampu memberikan kekuatan dan energi untuk menjalani hidup.

Seperti halnya yang dilalui oleh Park Joon Kyung dengan Eun Yong. Kendati keduanya bukan keluarga kandung, tapi arti keluarga bagi keduanya begitu lekat dan erat seperti keluarga pada umumnya. Keberadaan Eun Yong adalah sumber kekuatan bagi Joon Kyung. Sehingga keduanya berhasil menjalankan misi untuk membalas dendam terhadap apa yang dilakukan pelaku pada ibu mereka.


2. Kekuasaan bukan Satu-satunya Sumber Kebahagiaan

Dalam drama yang dibintangi Moon Chae Won ini pun saya belajar, bila kekuasaan bukan satu-satunya sumber kebahagiaan. Sama halnya posisi uang, kendati pun saya paham semua butuh uang. Namun dalam hal ini, keduanya tidak bisa menjadi satu-satunya sumber kebahagiaan bagi manusia.

Coba amati apa yang dialami menantu ketua Myung, ketika dia berhasil menjadi pion Eun Yong dan meruntuhkan kekuasaan ayah mertuanya sendiri. Dia tidak tangggung-tanggung mendapatkan posisi yang fantastis berkat bantuan Eun Yong. Bahkan, uang dan kekuasaan ketua Myung menjadi miliknya. Akan tetapi, bukannya malah “senang” dia merasa khawatir akan kembali jatuh karena telah bekerja sama dengan Eun Yong. Akhirnya dia memutuskan untuk berkhianat Eun Yong dan malah jatuh seperti sang ayah mertua. Keserakahan dan keegoisan menantu ketua Myung tersebut pun bisa menjadi bukti, right?


3. Tetap Berlaku Adil walau Dunia Bertindak Sebaliknya

Drama Payback pun telah memantapkan pemahaman saya untuk tetap bersikap terpuji dalam situasi dan kondisi apapun. Sama halnya tetap bersikap jujur kendati hidup dalam lingkaran yang sering berbuat dusta.

Seperti yang dilakukan oleh Jaksa Jang yang tidak ingin bertindak ilegal dalam mengumpulkan bukti. Dia menjalankan tugasnya sesuai prosedur kendati perlu melalui jalan yang tidak mudah. Tahu sendirilah, posisi Jaksa Jang sebagai junior masih sering mendapatkan perlakuan yang kurang baik dari para senior. Begitupun dengan sikap Jaksa Jang yang adil juga jujur menjadi alasan pula para senior yang berperilaku curang akan langsung menyingkirkannya. Dalam hal ini, Jaksa Jang mungkin akan mendapatkan kesulitan dalam menyelidiki kasus bahkan dalam promosi jabatannya.

Namun dunia tidak sekejam itu ‘kan? Hitam akan selalu bisa dibersihkan dengan putih. Sama halnya cerita para super hero lain dalam memberantas kejahatan, begitu juga dengan Jaksa Jang. Dengan kegigihannya tersebut berhasil menyingkap atasannya sendiri. Sebab kemenangan tetap berpihak pada orang yang tepat.


Nah, itulah pembelajaran hidup yang bisa saya renungkan dari drakor Payback. Lantas bagaimana menurut kalian?


Hikmatul Ika

Manusia yang menyukai dunia kepenulisan, baik sebagai blogger dan Pengarang.

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form